Di zaman modern ini, mungkin kata-kata hoax sudah tidak lagi asing di telinga Anda. Hoax atau berita bohong seperti sudah menjadi makanan sehari-hari dalam dunia maya maupun dunia nyata. Perkembangan teknologi, informasi, dan komunikasi, berperan besar dalam penyebaran berita, tidak terkecuali berita bohong. Lantas bagaimana cara paling efektif untuk menangkal disinformasi dan hoax dalam dunia digital?
Sebagai manusia modern dan cerdas, Anda tentunya harus benar-benar menyaring segala informasi yang masuk dan Anda terima, baik dari surat kabar, televisi maupun internet. Sebab, sekarang ini, banyak sekali berita yang tidak atau belum memiliki informasi tentang kebenaran yang sering kali langsung disebar. Sehingga, mampu menimbulkan disinformasi dan hoax.
Jika Anda ingin tahu bagaimana cara mencegah hoax dalam dunia digital, di sini nanti akan diberikan beberapa cara yang paling efektif. Sebagai, kawula muda, Anda harus bijak memilah dan memilih berita yang Anda terima. Jadi, silakan baca beberapa cara berikut ini.
Cara Paling Efektif Untuk Menangkal Disinformasi dan Hoax dalam Dunia Digital
Hoax merupakan berita bohong yang penyebarannya di zaman sekarang ini sudah sangat masif. Bahkan, hoax juga sudah sangat menyasar ke beberapa aplikasi pesan instan yang populer dipasang oleh masyarakat Indonesia.
Seiring perkembangan teknologi, informasi, dan komunikasi berita bohong atau hoax juga semakin bermacam-macam bentuknya.
Seperti yang dikutip dari survey dari Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL) di tahun 2019, hoax atau berita bohong berbentuk tulisan ada sekitar 79,7%, foto yang telah diedit sebanyak 57,8%, foto menggunakan caption palsu 66,3%, potongan video yang diedit 45,70%, video dengan narasi palsu 53,2%, berita/foto/video yang telah lampau dan kembali diposting sebanyak 69,20%.
Hoax semacam itu, biasanya berasal dari oknum tertentu yang sengaja menyebarkannya untuk membuat gaduh atau hanya sekadar mencari atensi.
Namun, apapun tujuannya, hoax tidak boleh sampai tersebar, sebab jika diterima oleh masyarakat yang malas mencari kebenaran dan selalu menelan mencath-mentah informasi yang di dapat, akan berbahaya nantinya.
Maka dri itu, Anda sebagai bagian dari Gen Z atau Milenial harus tahu cara menyangkal dan mencegah yang namanya disinformasi dan hoax dalam dunia digital saat ini.
Bagaimana caranya?
Cara Menangkal Hoax dalam Dunia Digital
Dunia digital saat ini memang menjadi salah satu dunia yang dipenuhi oleh hal-hal menarik serta mampu membuat peradaban manusia lebih maju.
Namun, di samping itu, berita dalam dunia digital terkenal kejam. Mengapa? Sebab, di beberapa tahun terakhir ini, banyak sekali oknum-oknum yang menggunakan berita sebagai media penyebaran kebohongan, kebencian, bahkan provokasi.
Utamanya adalah berita bohong atau hoax. Coba hitung, sependek ini, Anda sudak menerima berapa berita hoax? Pasti banyak, entah melalui pesan singkat suatu aplikasi, website, media sosial, surat kabar, dan masih banyak lagi.
Maka dari itu, pemerintah pun selalu mewanti-wanti warga negaranya agar tidak mudah terpengaruh akan berita bohong yang belum memiliki kepstian akan kebenarannya.
Berikut ini ada beberapa cara paling efektif untuk menangkal disinformasi dan hoax dunia digital.
- Memperhatikan Judul Berita atau Informasi
Hal pertama yang harus Anda lakukan untuk menghindari hoax atau berita bohong adalah memperhatikan judul berita atau informasi yang Anda terima.
Kenapa? Sebab, oknum biasanya akan memasang judul berita atau informasi yang menjebak. Biasanya judul tersebut dibuat semenarik mungkin, sekontroversial mungkin, agar masyarakat mau membacanya.
Ironisnya, orang-orang Indonesia kerap kali menyimpulkan suatau berita dari judulnya saja, sehingga tidak heran, banyak yang termakan hoax karena tidak mau membaca keseluruhan berita yang disajikan.
Biasanya berita hoax, isi beritanya pun akan terlihat provokatif dan kerap memanfaatkan isu-isu yang sedang naik atau trend. Separti misalnya isu yang mudah membakar amarah seperti isu agama.
- Lihat Sumber Berita yang Dibaca
Selain memerhatika judul berita atau informasi yang didapatkan, Anda juga perlu memerhatikan yang namanya sumber berita. Anda bisa lihat apakah berita tersebut dari situs resmi dan terpercaya atau tidak.
Jiak berita tersebut bersal dari media yang belum dapat dipercaya, Anda bisa mencari informasi lain di berita-berita serupa atau juga bisa mencari tambahan informaasi dari berbagai macam laman berita.
- Periksa Media yang Digunakan
Media di sini maksudnya adalah visualisasi yang dipakai untuk menyampaikan informasi, seperti misalnya video atau foto.
Informsi yang disajikan menggunakan video memang sangat menarik, namun Anda harus cek satu persatu video atau foto yang bersangkutan.
Terkadang oknum penipu akan melakukan berbagai macam hal terhdap media yang mereka miliki seperti misalnya memotong dan menggabungkan video-video dari orang-orang tak memiliki kepentingan sama sekali.